titik-titik peluh dengan sabar menanti
ketika saya menghabiskan waktu senja
dengan hujan
yang masih gerimis
meminta nasehat tentang cinta dan duka
selalu mengintip di balik jeruji kaca
sambil merayap pelan
lalu merembes masuk meski tak pernah ada celah
yang tersisa
titik-titik peluh masih sabar menanti
karena setelah ini ia yang akan diperhatikan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar